Manado, Infosulut.id – Gubernur Provinsi Sulawesi Utara Olly Dondokambey menyampaikan bahwa dalam rangka mempercepat realisasi anggaran tahun anggaran Tahun 2023 serta Inflasi Daerah maka Pemprov Sulut melakukan rapat koordinasi bersama unsur forkopimda Provinsi Sulawesi Utara.
Hal ini disampaikan Gubernur Dondokambey saat ditemui wartawan usai memberikan Surat Keputusan pada 6.748 Tenaga Harian Lepas (THL) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara du Gedung Mapalus Kantor Gubernur, Rabu (22/02/2023).
Gubernur Olly Dondokambey pada kesempatan ini mengatakan bahwa ada dua hal penting yang dibahas dalam kegiatan Rakor bersama segenap unsur Forkopimda diantaranya yaitu untuk mempercepat penyerapan realisasi anggaran yang ada serta dapat menahan kenaikan harga barang dan jasa untuk menahan laju inflasi agar senantiasa dapat terkendali.
“Tadi kita bersepakat bahwa mari kita secara bersama menjaga inflansi ini agar senantiasa tetap terjaga dan yang kedua tidak lama lagi kita akan memasuki bulan ramadhan karena itu demi menjaga keselamatan masyarakat di jalan raya karenanya masyarakat dihimbau agar tertib dalam berlalulintas demi menghindari kecelakaan, pokoknya semuanya harus tertib,” terang Gubenur Olly Dondokambey.
Gubernur Dondokambey mengakui memang diawal bulan Januari ada kenaikan inflasi yang disebabkan adanya harga bahan pokok yang naik seperti Beras, hal ini terjadi dikarenakan banyak para petani mengalami kerugian dimana banyak Petani yang gagal panen/Fuso, namun memasuki pertengahan Februari ini sudah mulai stabil.
“Awal Januari memang naik itu dikarenakan kemarinkan banjir banyak petani yang gagal panen akhirnya padi menjadi Fuso, tapi saat ini sudah mulai stabil lagi,” ungkap Dondokambey.
Dari pantauan Sulut1news.com dalam kegiatan Rakor ini juga turut dihadiri Wakil Gubernur Steven O.E Kandouw, Sekprov Sulut Steve Kepel serta pejabat eselon II yang ada di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara. (Kifli).