Rumah Sakit Khusus Infeksi Diresmikan Gubernur Olly dan Menjadi Pertama di Indonesia Timur

oleh -67 views

Manado, Infosulut.id – Pelayanan kesehatan di Sulawesi Utara (Sulut) semakin lengkap. Itu menyusul  diresmikannya Rumah Sakit Khusus Infeksi Kitawaya.

Peresmian dilakukan  Gubernur Sulut,  Olly Dondokambey, Kamis (21/3/2024). Ini menjadi RS Khusus Infeksi kedua di Indonesia dan satu-satunya di bagian Timur Indonesia.

Gubernur Olly dalam sambutannya menerangkan rumah sakit yang berlokasi di Kota Manado tersebut awalnya dibangun Pemerintah Pusat pada tahun 2020 untuk layanan pasien Covid-19. Saat ini berubah menjadi RS khusus infeksi.

“Kedepan pemanfaatan gedung rumah sakit dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat. Pengurus RS juga meningkatkan pelayanan,” ujar Gubernur.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulut, dr Deiby Kalalo, menjelaskan bahwa Rumah Sakit Khusus Infeksi Kitawaya ditetapkan lewat SK Gubernur nomor 39 tahun 2023.

Dan  RS itu telah memiliki ijin operasional sebagai salah satu UPTD Dinas Kesehatan Provinsi Sulut. 

“RS ini juga telah ditetapkan oleh Menteri Kesehatan sebagai RS jejaring penyakit infeksi emerging strata madya,” bebernya.

“RS ini akan bekerja sama dengan program TB dan Surveilens Dinkes Provinsi dan Kabupaten Kota, Global Fund, Laboratorium Kesehatan Provinsi Sulut, Laboratorium Biomolekuler Unsrat dalam upaya percepatan pencapaian eliminasi TB 2030,” sambung Kalalo.

Pelayanan khusus infeksi meliputi layanan IGD, Poliklinik Rawat Jalan, ICU, NICU, PICU, ruang radiologi, rawat inap dan apotik, dengan fasilitas standar penyakit infeksi.

“Rumah sakit ini merupakan klasifikasi RS khusus tipe B, dengan daya tampung 85 tempat tidur dan akan melayani penyakit infeksi emerging HIV AIDS, Tubercolosis, dan penyakit infeksi lainnya selanjutnya akan dilakukan pengembangan layanan secara bertahap,” kuncinya.

Turut hadir Wakil Gubernur, Steven Kandouw, Ketua TP PKK Provinsi Sulut, Ir Rita Maya Dodokambey-Tamuntuan, jajaran Forkopimda, Sekretaris TP PKK, dr Kartika Devi Kandouw-Tanos MARS, Sekdaprov Steve Kepel dan pejabat tinggi pratama Pemprov Sulut, Direktur dan staf RS Khusus Infeksi Kitawaya serta tamu undangan lainnya.(Kifli)