Manado, Infosulut.id – SMK Expo dan Job Fair yang berlangsung di Mantos 1 mulai Rabu – Kamis 20-21 November 2024 berlangsung meriah dan sukses.
Kepala BPMP wilayah Indonesia Timur, KrismantoKepala BPVMPV KPTK Gowa , Lismanto dan Kepala Dinas Pendidikan Daerah Sulut, Dr Femmy Suluh saat memantau stand SMKN 1 Modoinding (Foto: Julkifli M).
Stand pameran milik SMK Negeri 1 Modoinding menghadirkan banyak produk unggulan hasil karya siswa yakni berbagai jenis keripik kentang.
SMK N 1 Modoinding berada di Daerah yang terkenal dengan penghasil sayur terbesar di Sulaweei Utara.
Siswi Ketsia Lasarong saat diwawancarai di stand SMKN 1 Modoinding (Foto: Kifli).
Dengan memanfaatkan hasil perkebunan tersebut, para siswa – siswi diajarkan cara mengelola hasil produk dari bahan mentah menjadi bahan jadi yang siap di makan dan di pasarkan.
“Sebagai SMK PK kami olah bahan baku dari Kentang ini menjadi keripik dengan berbagai macam,”ungkap Siswi Ketsia Lasarong kelas 11 Jurusan Agribisnis Tanaman Pangan dan Holtikultura saat diwawancarai pada Rabu (20/11/2024).
Lanjut Lasarong, dalam pembuatan keripik dimana Sekolah mereka juga bekerjasama dengan dua UMKM yang berada di Modoinding yakni UMKM Tanding dan UMKM Leleos.
Hasil produk keripik kentang milik SMKN 1 Modoinding
“Kami hasilkan Smart Keripik Kentang dan Keripik Tanding serta abon kentang,”ungkapnya.
Kepala SMKN 1 Modoinding, Ruben Ferdinand Kalundang saat ditemui mengatakan, di Sekolahnya saat ini ada 4 Kosentrasi Keahlian Managemen Perkantoran dan Layanan Bisnis (MPLB), Layanan Penunjang Kesehatan Caregiving (LPKC), dan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ).
“Kami sangat bersyukur sebagai SMK PK Sekolah terus mengembangkan kreativitas siswa dan salah satunya dengan pembuatan berbagai jenis keripik,”katanya.
Lanjut Ferdinand, pada SMK Expo yang diikuti adalah kesempatan mempromosilan hasil karya para siswa di Sekolah.
“Selain membuat keripik, kami juga membuat pupuk organik kerjasama dengan kelompok tani,”ungkapnya.
Ditambahkannya, selain menampilkan produk olahan hasil pertanian, juga menampilkan berbagai budidaya tanaman hortikuktura, berupa sawi, kubis, wortel tomat, rica, bawang batang, labu, baik melalui media tanam tanah/polyback , tray maupun hidroponik.(Kifli).