Ekonomi Sulut Mulai Tumbuh, Pada Tahun 2023 Capai 5,48 Persen

oleh -101 views

Kepala Badan Pusat Statistik, Sulawesi Utara (BPS Sulut) Asim Saputra saat memberikan keterangan pers Senin (5/2/2024) di Kantor BPS Sulut.(Foto:ist).

Manado, Infosulut.id – Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara mulai bertumbuh, dimana pada tahun 2023 mencapai 5,48 persen, lebih tinggi dibanding capaian tahun 2022 yang sebesar 5,42 persen.

Dalam siaran pers secara resmi Kepala Badan Pusat Statistik, Sulawesi Utara (BPS Sulut) Asim Saputra, mengatakan sepanjang tahun 2023 ekonomi Sulawesi Utara menunjukkan tren pemulihan yang terus membaik dan kuat, ditopang oleh semakin meningkatnya aktivitas perekonomian masyarakat.

“Memang semua lapangan usaha mengalami pertumbuhan kecuali lapangan usaha jasa keuangan dan asuransi,” ujar Asim, Senin (5/2/2024).

Lanjut Asim, lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan tertinggi adalah transportasi dan pergudangan sebesar 11,93 persen, diikuti jasa lainnya sebesar 10,95 persen, serta penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 9,02 persen.

“Lapangan usaha transportasi dan pergudangan tumbuh signifikan seiring dengan peningkatan jumlah penumpang dan barang pada aktivitas angkutan darat, angkutan udara, dan angkutan laut selama tahun 2023,”ungkap dia.

Katanya, Peningkatan lalu lintas penerbangan di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado karena adanya penambahan frekuensi penerbangan rute tertentu juga mendorong pertumbuhan lapangan usaha ini.

“Pertumbuhan lapangan usaha jasa lainnya ditopang oleh peningkatan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dan wisatawan domestik, peningkatan pengunjung di tempat rekreasi, serta aktivitas partai politik menjelang Pemilu,”katanya.

Dia pun menjelaskan, Berbagai event hiburan, olahraga, dan lainnya yang diadakan di Sulawesi Utara baik level lokal, nasional dan internasional selama tahun 2023 ikut andil menggerakkan pertumbuhan positif lapangan usaha jasa lainnya.

“Lapangan usaha lain yang mengalami pertumbuhan tertinggi pada tahun 2023 adalah penyediaan akomodasi dan makan minum. Situasi ini tidak terlepas dari pengaruh peningkatan tingkat okupansi hotel dan restoran,”tegas dia.

Dia menjelaskan, Selain itu juga berkembangnya bisnis restoran dan café di Sulawesi Utara selama tahun 2023 juga meningkatkan aktivitas penyediaan akomodasi dan makan minum.

“Struktur perekonomian Sulawesi Utara menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku pada tahun 2023 didominasi oleh lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan; perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor; transportasi dan pergudangan; konstruksi; dan industri pengolahan,”jelas dia.

Asim menambahkan, Peranan lima lapangan usaha tersebut dalam perekonomian Sulawesi Utara mencapai 67,47 persen.(Kifli).