Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdin) Sitaro, Walter Evrain Montiaha.(Gambar : julkifli/infosulut.id).
Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sitaro saat ini masuk pada zona orange Covid-19.
Dimana zona orange dan zona hijau saat ini diperbolehkan mulai pembelajaran tatap muka di Sekolah dengan penerapan protokol kesehatan covid-19.
Pembukaan pembelajaran tatap muka akan dilaksanakan pada beberapa sekolah sebagai percontohan.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdin) Sitaro, Walter Evrain Montiaha pada Rabu (21/10) mengatakan, SMA dan SMK di Sitaro telah melaksanakan uji coba tatap muka di Sekolah dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19.
“Uji coba telah kami lakukan dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 baik mencuci tangan sebelum masuk Sekolah, memakai masker, menjaga jarak dan lainnya,” Kata Kacabdin.
Dijelaskan Walter, Orang tua siswa juga sudah siap dimana mereka sudah bikin surat pernyataan bahwa mengizinkan anak mereka untuk bisa datang belajar disekolah dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Ini dilakukan agar dapat memutus matarantai penyebaran Covid-19,” jelas Kacabdin.
Kacabdin Walter menambahakan, saat ini tinggal menunggu koordinasi dengan Pemerintah Daerah.
Kacabdin mengingatkan agar selalu menerapkan 3M yaitu menggunakan masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan. Hal itu dimaksudkan agar mencegah penyebaran Covid-19 khususnya di Kabupaten Kepulauan Sitaro.
“Saat ini ada 2.099 siswa SMA dan SMK yang tersebar di 11 Sekolah yakni 6 SMK dan 5 SMA yang berada di 5 pulau baik Biaro, Tagulandang, Makalehi, Siau dan Buhias,” Jelas Kacabdin Walter.
Katanya, untuk pembelajaran daring ada 60 persen dan luring ada 40 persen khusus SMA dan SMK di wilayah Sitaro dan semua sekolah sudah menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Masuk Zona Orange Covid-19, SMA Dan SMK Sitaro Sudah Siap Belajar Tatap Muka Di Sekolah
