Sandra Rondonuwu Dan Careig Runtu Soroti Anggaran Dishub Sulut

oleh -67 views

Foto : Sandra Rondonuwu Dan Careig Runtu Soroti Anggaran Dishub sulut .dialog bersama dishub sulut, Selasa (16/04/2024). Ruang rapat DPRD Sulut

Manado,Infosulut.id – Anggota Dewan perwakilan rakyat Daerah provinsi Sulut, yang juga anggota Pansus kelompok 3 kembali menyoroti anggaran dari Dinas perhubungan Sulawesi Utara, Selasa (16/04/2024) ruang rapat DPRD Sulut .

Dalam kesempatan tersebut careig runtu mempertanyakan terkait dengan anggaran yang di paparkan oleh pak kadis sejumlah 16 milliar yang di anggarkan ke Dinas perhubungan. “saya lebih condong kepada, penyediaan gaji dan tunjangan ASN, terkait realisasinya seperti apa. Disini ada belanja pokonya 82% karena ini LKPJ 2023,” kata careig Runtu .

Kembali careig mengatakan, Dari yang di anggarkan sebesar 162 juta rupiah . Yang baru terealisasi 159 juta, Karena Ini belanja, dia meminta penjelasan kenapa dari beberapa item, belum terealisasi. Bahkan ada yang baru 40%, termasuk belanja tunjangan nasional, “Nah ini saya minta penjelasan item to item dari atas sampai bawah,” tanya careig.

Kemudian, di tempat yang sama anggota pansus yakni Sandra Rondonuwu mempertanyakan terkait sub kegiatan sekaligus belanja dari dinas perhubungan.

“Saya tertarik dengan sub kegiatan sekaligus belanja dari dinas perhubungan, yakni fasilitasi terindikasi elektronik, yang berati sudah menggunakan digital, namun pada data Disni saya lihat banyak yang masih menggunakan pensil dan buku . Yang elektronik ini dimana,” tanya Sandra Rondonuwu.

Menanggapi pertanyaan dari kedua anggota pansus tersebut, kadis perhubungan Izak R.P Rey mengatakan “terkait belum terealisasinya anggaran tersebut, itu berasal dari sisa jumlah gaji, ada pegawai yang pensiun, ada yang pindah tugas, tunjangan jabatan, pembayaran gaji juga ada di poin ini, jadi bukan tidak terealisasi tetapi itu adalah sisa gaji,” jawab kadis perhubungan

Selanjutnya “Untuk ibu Sandra, itu digitalisasi dari oss, jadi kami ada dokumen yang di ajukan kepada pengusaha, dan akan langsung di OSS .dan tentunya ada anggaran yang perlu untuk membeli kebutuhan untuk pembuatan berita acara, seperti buku dan juga pensil dan sebagainya ” pungkas kadis perhubungan .

Peliput : Candle
Editor : Kifli