Manado,Infosulut.id – Datang di Gedung DPRD Sulut, Puluhan Mahasiswa Papua se-Sulawesi Utara lakukan aksi tuntut keadilan di tanah Papua .
“Kedatangan kami mahasiswa Papua disini, bahwa hari ini ada transmigrasi yang direncanakan pemerintah Indonesia oleh presiden Prabowo Subianto dan menteri transmigrasi,” tutur Salah satu orator Meko Kogoya, Jumat (15/11/2024
Ucap lagi Kogoya, Kita bisa belajar dari suku Dayak yang biasa berkonflik dengan Madura itu akibat transmigrasi
“Kenapa harus mengirim transmigrasi dari wilayah Jawa ke papua, kenapa harus ada transmigrasi,Indonesia tidak memiliki kemampuan menangani masalah dipapua, hari demi hari, tahun demi tahun berganti namun Papua terus melayangkan merdeka,” Ungkap Meko Kogoya
Kembali Meko menjelaskan bahwa Papua membutuhkan pendidikan yang layak, kesehatan yang layak.
“kenapa orang luar harus dikirim ke-papua, banyak masalah dipapua, kemudian kita mau mengirim transmigrasi ke-papua,” ujarnya
Lanjut Meko, Orang Papua itu minim, strategi pemerintah katanya 80% CPNS milik orang Papua, namun menurutnya kenyataan tak sesuai dilapangan, karena ia mencoba kemarin, makanya Papua minta merdeka dan itu solusi yang tepat untuk Papua.
”Ketika transmigrasi terjadi akan ada konflik baru, solusinya hentikan transmigrasi dan atur cara hidup orang Papua, harus ada kajian jelas ditanah Papua, apakah ketika ada transmigrasi ada jaminan kelayakan ditanah Papua, dan hidup setara seperti kawan-kawan disulawesi dan di Jawa,” sebutnya
Tutup Meko, Maka dari itu ada solusi Papua harus merdeka, dan itu adalah kesalahan negara .
Peliput : Candle Rogaga