Minsel, infosulut.id – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Ristek telah melakukan seleksi Formasi dalam penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) bagi guru SD, SMP, SMA dan SMK pada Tahun 2021 ini.
P3K memberikan kesempatan bagi guru honorer atau Guru Tenaga Harian Lepas (THL) untuk menjadi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja.
Untuk Provinsi Sulut, Seleksi P3K Tahap I tersebar di 17 SMA/SMK di 15 Kabupaten dan Kota yang telah dimulai sejak Senin ( 13/09) dan akan berakhir pada Jumat ( 17/09).
Saat ini ada 4000-an guru THL SMA/SMK yang terdata di Data Pokok Pendidikan ( Dapodik ) yang ikut seleksi P3K.
Dikarenakan masih suasana pandemi Covid-19 maka diperketat Protokol Kesehatan dan setiap kelas hanya diikuti 20 orang peserta dan ada 2 sesi setiap hari dengan durasi waktu 4 jam setiap sesi dimana pagi dimulai pukul 08 – 12 siang.
Protokol kesehatan Covid-19 baik pakai masker, mencuci tangan sebelum masuk ruangan, menjaga jarak dan tidak ada kerumunan dan semua peserta diwajibkan di rapid tes antigen.
“Pada hari ini Rabu (15/09) dalam pemantauan seleksi P3K di Sekolah kami dikunjungi langsung oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Daerah Sulut, Vileo Dondikambey,”Kata Kepala SMKN 1 Amurang, Telly Olivia Anthonia Ticoalu pada Rabu (15/09).
Lanjut dia, peserta yang ikut seleksi
P3K yang pinjam tempat di Sekolahnya ada 80 peserta baik guru SD, SMP, SMA dan SMK
“Ada 4 ruangan yang dipakai dimana setiap ruangan diisi 20 orang,”kata Telly. (Kifli).
