Ini Penegasan Wagub Saat Pertemuan Dengan Kadis Dikda dan Para Kepala SMA/SMK

oleh -196 views

Manado, Infosulut.id – Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw  menegaskan keberhasilan proses belajar siswa membutuhkan peran berbagai pihak, salah satunya kepala sekolah. Untuk itu, semua kepala SMK SMK negeri maupun swasta harus profesional dalam menjalankan tugas dan fungsinya.

Hal itu disampaikan Wagub Kandouw saat memberikan arahan pada acara Silaturahmi dan Temu Wicara dengan Kepala SMA dan SMK (Negeri dan Swasta) didampingi Kepala Dinas Pendidikan Daerah Sulut dr Grace Punuh di Ruang F.J. Tumbelaka Kantor Gubernur Sulut, Senin (27/6/2022).

Untuk mendapatkan kepala sekolah yang profesional, kata orang nomor dua Sulut itu, maka semua kepala sekolah wajib mengikuti Asesmen (Uji) Pemetaan Kompetensi. Saya minta Kepala BKD Sulut Clay Dondokambey segera menindaklanjuti hal ini. Karena pak Gubernur sudah Perintahkan untuk segera melakukan asessment terhadap para Kepala SMA negeri sederajat. Sedangkan eselon II saja kita pake asessment, kenapa tidak. Calon calon kepala sekolah kita lakukan asessmen, ini dalam rangka mencari kepsek-kepsek yang punya kapabilitas yang tinggi,” tegasnya.

Kandouw melanjutkan, kepala sekolah berperan penting sebagai pemimpin dalam manajemen sekolah, termasuk mengatur guru dan siswa. Oleh karenanya, kepala sekolah harus profesional dan memiliki kompetensi memadai untuk menggerakkan dan mengembangkan semua potensi yang ada di sekolah sehingga terjadi perubahan positif yang bisa dilihat dari hasil belajar siswa.

“Pengelolaan SMA SMK kini dilakukan oleh pemerintah provinsi, kewajiban kami untuk menyelenggarakan asesmen terhadap semua calon kepala sekolah,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala BKD Sulut Clay Dondokambey mengatakan dirinya siap menindaklanjuti arahan pimpinan yakni pak Gubernur Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw.

“BKD akan rancang mengadakan uji kompetensi sama seperti Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama. Jadi jajaran Kepsek juga,” Kata dia. 

Lanjut, Clay sapaan akrabnya menyebutkan jika tak ada aral melintang akan digelar Agustus 2022. Hasilnya nanti akan menentukan penempatan Kepala sekolah.

“Mekanisme penilaian dam pengambilan keputusan akan dirapatkan akan diputuskan oleh pimpinan,” tandas Clay Dondokambey.(Kifli).