Seminar Penguatan Kawasan Ekonomi Khusus Sulampua Siap Ciptakan Pertumbuhan Ekonomi Baru

oleh -27 views

Manado, Infosulut.id – Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey yang di wakili oleh Assisten II, Pemprov Sulut Praseno Hadi secara resmi membuka kegiatan seminar penguatan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sulawesi Maluku Papua dengan tema “Strategi Akselerasi dan Optimalisasi KEK sebagai Sumber Pertumbuhan Ekonomi Baru Sulampua”, Rabu (07/06) di Four Point Hotel Manado.

Mewakil Gubernur Sulut, Assisten II, Praseno Hadi menyampaikan bahwa pentingnya pengembangan KEK sebagai strategi untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di wilayah Sulampua.

Ia menyebutkan bahwa KEK memiliki potensi besar untuk meningkatkan investasi, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong ekonomi baru di Sulampua.

Dirinya juga menyampaikan bahwa Pemerintah daerah telah melakukan langkah-langkah untuk mendorong pengembangan KEK, termasuk penyediaan infrastruktur yang memadai, penyederhanaan perizinan, dan pemangku kepentingan yang kuat.

Dalam seminar ini, para peserta, yang terdiri dari perwakilan pemerintah daerah, akademisi, pengusaha, dan ahli industri, akan mendiskusikan berbagai strategi akselerasi dan optimalisasi KEK.
Mereka akan membahas isu-isu seperti peningkatan investasi, pengembangan sektor-sektor unggulan, peningkatan konektivitas, dan pemberdayaan masyarakat lokal.

Dengan diadakannya seminar ini, diharapkan akan tercipta sinergi antara semua pemangku kepentingan dalam mengembangkan KEK di Sulampua.

Gubernur Sulut melalui Assiten 2 mengungkapkan harapannya bahwa KEK di Sulampua dapat menjadi motor penggerak utama dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi baru, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah Sulawesi Utara.

Para Narasumber tersebut adalah Duta Besar Republik Indonesia Untuk Jepang dan Federasi Mikronesia, Herry Akhmadi, Staf Ahli Bidang Regulasi Penegakan Hukum dan Ketahanan Ekonomi, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Elen Setiadi, Direktur Perencanaan Jasa dan Kawasan Kementerian Investasi/BKPM, Noor Fuad Fitrianto.(Kifli).